Bagian Terbaik
Adakalanya hati ini
mengatakan bahwa lebih baik berjalan sendiri.. daripada berjalan bersama-sama
namun perjalanan yg kamu lakukan bersama tidak memiliki pengenalan akan tujuan
yang dalam..
Adakalanya hati ini
mengatakan bahwa dukacita adalah saat yang paling tepat untuk menguji hati..
Banyak hal yang terlintas
namun tak banyak yang dapat digambarkan ataupun dituliskan..
Bahkan sebanyak-banyaknya
aku berusaha untuk mengungkapnya, sekeras-kerasnya usahaku untuk menjelaskan
semua yg ku rasa..
Aku pikir semuanya nampak
percuma.. sebab, siapa aku? Aku bukan orang yang mampu mengubah dunia.. aku
juga bukan orang yang mampu menciptakan segala hal yang baru, berguna dan
berbeda..
Ya.. aku sama seperti yang
lain.. manusia yang tergeletak dan berpusat pada mimpinya.. namun hanya
kesia-siaan yang didapatkan..
Ingin rasanya berdiam diri
tanpa melakukan apa'.. ingin rasanya marah terhadap diri atas segala hal yang
terjadi dan belum dapat ku ubah..
Ya.. andai aku tak terlahir
disini.. mungkin dari semua pernyataan yang ku ungkapkan.. hanya itu kata yang
dapat mewakili semua perasaan ku sekarang..
Tak ada hal yang lebih
indah selain memiliki waktu sendiri.. tapi.. apa aku punya? Rasanya mustahil..
aku trllu sibuk untuk memikirkan itu.. sampai' aku lupa kalau apa yang sudah ku
berikan, waktuku, uangku dan keyakinan ku untuk orang lain.. sampai'.. aku
lupa.. kalau yang ku lakukan hanyalah untuk mereka.. ya.. menyenangkan hati
mereka.. ya.. membuat mereka senang akan kehadiranku..
Tapi apa yang aku dapat?
Aku hanya menemukan perasaaan yang jauh lebih menyakitkan dari semua itu..
yaitu.. kesepian...
Ya Tuhan.. andai saja..
Andai saja aku tidak
memiliki semua hal ini.. mungkin hidup ku sekarang akan berbeda.. mungkin hidup
ku sekarang.. akan jauh lebih bahagia..
Tapi.. aku
bersyukur..
Karena disisa-sisa harapan
ku yang mulai sirna..
Aku menemukan satu-satunya
harapan untuk memulai segala ssuatunya dari awal lagi..
Aku menemukan pribadi yang
begitu mengasihi dan menjaga ku.. pribadi yang terus mendorong dan memberikan
ku keyakinan bahwa segala ssuatu yang ku alami hanya awal menuju harapan yang
lain..
Dan saat ini.. pribadi itu
sedang menuntunku dan berjalan bersamaku.. Dia adalah Yesus.. pribadi yang
dekat dan mengenali hatiku.. dan aku bersyukur oleh karenanya.. ^^
Adakalanya hati ini
mengatakan bahwa lebih baik berjalan sendiri.. daripada berjalan bersama-sama
namun perjalanan yg kamu lakukan bersama tidak memiliki pengenalan akan tujuan
yang dalam..
Adakalanya hati ini
mengatakan bahwa dukacita adalah saat yang paling tepat untuk menguji hati..
Banyak hal yang terlintas
namun tak banyak yang dapat digambarkan ataupun dituliskan..
Bahkan sebanyak-banyaknya
aku berusaha untuk mengungkapnya, sekeras-kerasnya usahaku untuk menjelaskan
semua yg ku rasa..
Aku pikir semuanya nampak
percuma.. sebab, siapa aku? Aku bukan orang yang mampu mengubah dunia.. aku
juga bukan orang yang mampu menciptakan segala hal yang baru, berguna dan
berbeda..
Ya.. aku sama seperti yang
lain.. manusia yang tergeletak dan berpusat pada mimpinya.. namun hanya
kesia-siaan yang didapatkan..
Ingin rasanya berdiam diri
tanpa melakukan apa'.. ingin rasanya marah terhadap diri atas segala hal yang
terjadi dan belum dapat ku ubah..
Ya.. andai aku tak terlahir
disini.. mungkin dari semua pernyataan yang ku ungkapkan.. hanya itu kata yang
dapat mewakili semua perasaan ku sekarang..
Tak ada hal yang lebih
indah selain memiliki waktu sendiri.. tapi.. apa aku punya? Rasanya mustahil..
aku trllu sibuk untuk memikirkan itu.. sampai' aku lupa kalau apa yang sudah ku
berikan, waktuku, uangku dan keyakinan ku untuk orang lain.. sampai'.. aku
lupa.. kalau yang ku lakukan hanyalah untuk mereka.. ya.. menyenangkan hati
mereka.. ya.. membuat mereka senang akan kehadiranku..
Tapi apa yang aku dapat?
Aku hanya menemukan perasaaan yang jauh lebih menyakitkan dari semua itu..
yaitu.. kesepian...
Ya Tuhan.. andai saja..
Andai saja aku tidak
memiliki semua hal ini.. mungkin hidup ku sekarang akan berbeda.. mungkin hidup
ku sekarang.. akan jauh lebih bahagia..
Tapi.. aku
bersyukur..
Karena disisa-sisa harapan
ku yang mulai sirna..
Aku menemukan satu-satunya
harapan untuk memulai segala ssuatunya dari awal lagi..
Aku menemukan pribadi yang
begitu mengasihi dan menjaga ku.. pribadi yang terus mendorong dan memberikan
ku keyakinan bahwa segala ssuatu yang ku alami hanya awal menuju harapan yang
lain..
Dan saat ini.. pribadi itu
sedang menuntunku dan berjalan bersamaku.. Dia adalah Yesus.. pribadi yang
dekat dan mengenali hatiku.. dan aku bersyukur oleh karenanya.. ^^